PENINGKATAN KAPASITAS DAN EFISIENSI PRODUKSI KERIPIK USUS PEPAYA DI KELOMPOK WANITA TANI SARI REJO III, KECAMATAN TUMPANG, KABUPATEN MALANG
Abstract
Pepaya merupakan tanaman yang banyak ditemui di Desa Duwet dan hampir ditanam di setiap rumah warga. Pepaya tersebut sebagian diolah menjadi makanan khas yaitu keripik usus pepaya. Permasalahan yang ditemui mitra KWT Sari Rejo III adalah kualitas produk olahan yang masih harus ditingkatkan dan pengolahan yang masih manual dan tradisional. Proses pengeringan pada pengolahan keripik usus pepaya dilakukan dengan cara penjemuran sehingga memerlukan waktu 2-3 hari dan jika cuaca mendung menyebabkan bahan menjadi berjamur. Pengeringan yang tidak sempurna menyebabkan kualitas produk menjadi rendah akibat keripik usus pepaya menjadi keras atau tidak renyah. Perajangan pada pengolahan keripik usus pepaya masih manual menggunakan alat perajang skala rumah tangga sehingga ukuran tidak seragam dan memakan waktu lama. Penggorengan keripik usus pepaya, stik pepaya dan stik pelas terkendala kontrol suhu yang sulit. Mitra juga mengalami kesulitan dalam pengemasan produk yang masih manual. Pada program ini dilakukan program sebagai berikut (1) peningkatan efisiensi dan kapasitas pengeringan keripik usus pepaya dan diversifikasi teh kulit apel (2) peningkatan efisiensi dan kapasitas perajangan keripik usus pepaya dan keripik apel, (3) peningkatan pengendalian proses penggorengan keripik usus pepaya, stik pepaya, dan stik pelas, (4) peningkatan mutu keripik buah, (5) peningkatan efisiensi pengemasan, dan (6) pendampingan peningkatan mutu dan keamanan produk melalui penerapan GMP dan SOP (standard operating procedure). Dari program IbM ini, telah dilakukan alih teknologi mekanis untuk perajangan, pengeringan, dan penggorengan keripik usus pepaya, stik pepaya, dan stik pelas; peningkatan akurasi dan kecepatan pengemasan produk. Kata kunci: alih teknologi, diversifikasi, keripik usus pepaya