Penerapan Model Pembelajaran Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Di Madrasah Bandar Lampung

Abstract

Diperlukan SDM yang berkualitas, memiliki pemikiran kritis maupun kreatif, agar peserta didik dapat menjadi SDM yang berkualitas, memerlukan usaha usaha yang dilakukan oleh lembaga lembaga terkait guna membentuk SDM yang berkualitas. Pada kenyataanmasih banyak lembaga-lembaga pendidkan yang proses pembelajaran masih menerapkan secara teoritis sehingga minat dan motivasi serta keaktifan peserta didik menurun. Salah satu model pembelajaran yang menitikberatkan kepada peserta didik menjadi aktif dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar adalah model pembelajaran CTL. Adapun permasalahan yang mendasari dalam penelitian ini adalah “Adakah pengaruh penerapan model pembelajaran CTL dalam pembelajaran SKI terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik di madrasah Bandar Lampung?” Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Quasi Eksperimental Design. Desain penelitian yang digunakan pada quasi eksperimental ini adalah pretestpostest control group design. Dengan teknik pengambilan sampel adalah randomsampling. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari dua kelas : kelas eksperimen dan kelas kontrol. Teknik pengumpulan data berupa test untuk mengukur kemampuan berpikir kritis peserta didik.Adapun hasil uji hipotesis diperoleh thitung = 5,78, sedangkan ttabel pada taraf signifikansi 5% sebesar 2,00, maka dapat dikatakan bahwa thitung > ttabel. Hal ini menunjukkan bahwa Ho ditolak dan H1 diterima artinya ada pengaruh model pembelajaran CTL tipe inquiry terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik di madrasah Bandar Lampung.