URGENSI KE-IQAH-AN PERAWI HADIS DALAM SANAD
Abstract
Hadis merupakan sumber utama syari’at Islam setelah al-Qur’an, namun keduanya terdapat perbedaan yang signifikan dalam proses periwayatan dan kehujjahannya. Al-Qur’an bersifat pasti (qa¯’³ al-wurd), sementara hadis sebagian bersifat pasti dan sebagian yang lain diperkirakan bersumber dari Nabi (§ann³ al-wurd). Dalam menentukan kesahihan sebuah hadis, maka penelitian ke-£iqah-an perawi hadis menjadi sangat penting tanpa menafikan aspek ketersambungan sanad dan kesahihan matan hadis. Maka kajian ke-£iqah-an perawi dan sanad hadis menjadi bagian terpenting dan tidak dapat dipisahkan dalam kajian ulm al-¥ad³£ sebagai disiplin ilmu.