KERUKUNAN UMAT BERAGAMA DAN RESOLUSI KONFLIK STUDI KASUS UMAT BERAGAMA PADA MASYARAKAT SUKU BADUY PERBATASAN DI PROVINSI BANTEN

Abstract

Abstrak Beragam budaya, agama, etnis, suku, golongan dan perbedaan lainya merupakan kenyataan yang tidak bisa diingkari dalam kehidupan di masyarakat. Setiap agama mengajarkan ajaran kemanusiaan (humanity values) seperti berbuat kebajikan, menjaga kesucian, memanusiakan manusia, dan sebagainya. Terlebih agama yang memiliki kesamaan nenek moyang seperti Islam, Kristen dan Yahudi yang sering disebut dengan abrahamic religions – agama dari keturunan Nabi Ibrahim. Azyumardi Azra menyebutnya dengan istilah ‘siblings’ – ketiganya di atas memiliki hubungan kakak dan adik. Namun, kerukunan dan kedamaian dalam masyarakat yang majemuk itu menjadi ‘barang mahal’ untuk didapatkan. Sangat sedikit dari masyarakat yang bisa saling menghargai, menghormati, hidup dengan menjunjung tinggi persaudaraan, rasa kasih sayang dan sebagainya, meskipun semua agama secara normatif mengajarkannya. Kata Kunci: Kerukunan, Umat Beragama, Resolusi Konflik