Konflik Sosial Kontemporer antar Umat Beragama (Analisis Sosiologis dan Teologis)

Abstract

Substansi agama adalah memberikan tata kelola kehidupan bagi umatmanusia dimuka bumi ini agar senantiasa menjalankan aturan-aturanyang telah ditetapkan oleh pencipta dengan berbagai petunjukpetunjukteknisnya sebagaimana di dalam kitab-kitab yang telahditurunkan kepada nabi-nabi, tetapi hal demikian dalam mewujudkanproses pencapaian kearah yang paling tinggi (puncak kebaikan,manusia terbentur dalam konflik-konflik proses dalam membangundialektika internal umat beragama dengan berbagai sekte internnya,begitu juga dengan proses dialektika antar umat beragama yang secarapandangan keluar mengalami banyak perbedaan-perbedaan, darisinilah dibutuhkan kematangan, kedewasaan dalam beragama,sehingga substansi yang ingin dicapai oleh agama tetap menjaditujuan utama, tidak dikandaskan karena pertikaian/konflik pada prosesmencapai tujuan utama. Beberapa hal yang patut diperhatikan dalammelihat sumber-sumber konflik tersebut adalah adanya klaimkebenaran oleh orang-orang yang sangat bersikukuh untukmendiskreditkan kelompok lain, tetapi kelompoknya lah yangdianggap paling benar. Sehingga dibutuhkan kedewasaan dalammelihat kembali substansi ajaran agama dengan membangun dialogantar agama bagi pemuka dan tokoh-tokoh pengendali, bagi penuntutilmu dan akademisi kembali melakukan interpretasi pesan-pesanagama dengan menawarkan kesejukan dan kedamaian, sehingga dapatmembangun dialog antar agama lebih hidup dan bersinergi untukkedamaian dan kemaslahatan penganut agama-agama.Kata Kunci: Konflik, Sosial, Umat.