PERANAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL TERHADAP KOHESIVITAS KELOMPOK PADA KOMUNITAS MOTOR DI BANJARBARU
Abstract
ABSTRAK Pertumbuhan komunitas motor di Indonesia merupakan sebuah realita yang dihasilkan dari perkembangan sosial masyarakat yang semakin heterogen. Sebuah komunitas motor dibentuk oleh sekelompok orang yang memiliki hubungan khusus antara mereka, komunitas cenderung diidentifikasikan sebagai dasar atas kepemilikan atau identifikai bersama diantara kelompok minat yang sama. Melalui komunitas ini, mereka saling berbagi nilai kognitif, emosi dan material juga mengembangkan interaksi antar anggota kelompok. Komunikasi interpersonal merupakan proses timbal balik yang memiliki peranan penting dalam pergaulan manusia. Anggota kelompok yang sangat kohesif saling mengkomunikasikan ide masing-masing untuk menciptakan kerjasama agar tercapai suatu tujuan yang diinginkan bersama-sama.Kohesivitas penting bagi kelompok karena ia yang menyatukan beragam anggota menjadi satu kelompok. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peranan komunikasi interpersonal terhadap kohesivitas kelompok pada komunitas motor. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu Ada peranan Komunikasi Interpersonal Terhadap Kohesivitas Kelompok pada Komunitas Motor di Banjarbaru. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 42 orang anggota komunitas motor. Pemilihan subjek yaitu dengan menggunakan teknik sampling insidental. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Hasil analisa data menggunakan regresi linier sederhana yang menunjukkan bahwa ada peranan positif yang signifikan dari komunikasi interpersonal terhadap kohesivitas kelompok. Sebesar 77,8%, artinya peran komunikasi interpersonal terhadap kohesivitas kelompok cukup besar, sisanya sebesar 22,2% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa ada peranan komunikasi interpersonal terhadap kohesivitas kelompok pada komunitas motor. Oleh karena itu, disarankan untuk semua anggota komunitas motor mempertahankan kedekatan yang sudah terjalin serta lebih meningkatkan kekompakkan antar anggota kelompok. Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Kohesivitas Kelompok, Komunitas Motor ABSTRACT Growth of motorcycle communities in Indonesia is a reality that results from the social development of a society which is increasingly heterogeneous. A motorcycle community is established by a group of people who have a special relationship among them. This community tends to be identified as a basis for ownership or based on shared similar interests among members in the group. Through this community, they share the cognitive, emotional and material values, and also develop interaction between group members. Interpersonal communication is a reciprocal process that has an important role in human relationship. The very cohesive members in the group will mutually communicate their ideas to create cooperation in order to achieve a desired goal together. Cohesiveness is important for the group because it unites the diverse members into one group. The objective of this study was to find out the role of interpersonal communication towards group cohesiveness in motorcycle community. The hypothesis of this study was that there was a role of Interpersonal Communication towards Group Cohesiveness in Motorcycle Community in Banjarbaru. The subjects in the study were 42 members of a motorcycle community. They were selected using the purposive sampling technique. The method used in the study was a quantitative method. The results of data analysis using the simple linear regression showed that there was a significant positive role of interpersonal communication towards the group cohesiveness, as much as 77.8%, indicating that the role of interpersonal communication towards group cohesiveness was fairly high, and the remaining 22.2% was explained by other variables not included in this study. Based on these results, it can be concluded that there was a role of interpersonal communication towards group cohesiveness in motorcycle community. Therefore, it is suggested for all members of motorcycle communities to maintain the attachment already established and to further improve the togetherness among group members. Keywords: Interpersonal Communication, Group Cohesiveness, Motorcycle Community