ANALISIS KINERJA SAHAM SEKTOR FARMASI PADA BURSA EFEK INDONESIA (BEI) TAHUN 2012-2014.

Abstract

Abstract. The Capital Market is a market that trades securities such as bonds and stocks. Capital market can be interpreted as a meeting between those who have excess funds (the investors) with parties who need funds (the company) by way of trading securities. Stock investment as an investment that has a very high risk so that the investors must be careful in choosing a stock so that investors can get maximum profit and minimum loss. The selection of stocks can be done by looking at the company's performance at a period of time. One common way to assess company performance is by measuring the company's financial performance by using financial ratios. Financial ratios consist of liquidity ratio, activity ratio, solvency ratio and profitability ratio. In this research,  the author used Liquidity Ratio represented by Current Ratio (CR) and Profitability Ratio represented by Earning Per Share (EPS) and Net Profit Margin (NPM). Based on the results of hypothesis testing used multiple regression analysis accompanied by the classical assumption. It showed that EPS, NPM and CR significantly affect of the Stock Return. This can be shown by its  p-value < (  )Keyword: Current Ratio (CR);  Earning Per Share (EPS); Net Profit Margin (NPM); Stock Returns Abstrak. Pasar Modal merupakan salah satu sarana untuk melakukan investasi, yaitu memungkinan para pemodal (investor) untuk melakukan diversifikasi invetasi, membentuk portofolio sesuai dengan risiko yang bersedia mereka tanggung dan tingkat keuntungan yang mereka harapkan. Pasar modal adalah pertemuan antara yang memiliki kelebihan dana (pihak investor) dengan pihak yang membutuhkan dana ( pihak perusahaan ) dengan cara memperjualbelikan sekuritas. Investasi dalam bentuk saham memiliki resiko yang sangat besar. Kesalahan dalam pemilihan saham yang akan dibeli dapat mengakibatkan kerugian yang fatal. Oleh karena itu, investor harus dapat memilih dengan baik saham yang dibelinya. Pemilihan ini dapat dilakukan dengan melihat kinerja perusahaan selama kurun waktu tertentu. Salah satu cara yang umum untuk menilai kinerja perusahaan adalah dengan cara mengukur kinerja keuangan perusahaan dengan menggunakan rasio keuangan. Rasio keuangan terdiri dari rasio likuiditas, rasio aktivitas, rasio solvabilitas dan rasio profitabilitas. Dalam hal ini penulis menggunakan Rasio Likuiditas yang diwakili oleh Current Ratio dan Rasio Profitabilitas yang diwakili oleh Earning Per Share dan Net Profit Margin.Berdasarkan hasil pengujian hipotesis dengan menggunakan analisis regresi berganda yang disertai dengan asumsi klasik menunjukkan bahwa Current Ratio (CR), Earning Per Share (EPS), Net Profit Margin (NPM) berpengaruh signifikan    terhadap Return Saham. Hal ini dapat ditunjukkan dengan nilai probabilitas nya atau p-value yang mempunyai nilai < Kata Kunci: Current Ratio (CR); Earning Per Share (EPS);  Net Profit Margin (NPM);  Return Saham