ANALISIS KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR MAHASISWA CALON GURU KIMIA (STUDI PADA PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN MAHASISWA TADRIS KIMIA)

Abstract

Pembekalan praktis kependidikan bagi mahasiswa calon guru di LPTK mutlak diperlukan untuk meningkatkan kompetensi calon guru ke- tika terjun di dunia pendidikan. Pembekalan ini dapat dilakukan melalui berbagai kegiatan, diantaranya melalui praktik pengajaran secara mikro (microteaching) maupun melalui praktik mengajar secara riil di sekolah (Praktik Pengalaman Lapangan).  Penelitian ini bertujuan untuk menge- tahui tingkat penguasaan keterampilan dasar mengajar calon guru Tadris Kimia Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo pada kegiatan Praktik Pengala- man Lapangan (PPL).Penelitian dilaksanakan di Program Studi Tadris Kimia Fakultas Tar- biyah IAIN Walisongo Semarang dengan melibatkan mahasiswa Tadris Kimia yang mengambil mata kuliah Praktik Pengalaman Lapangan. Data diperoleh dengan metode observasi pada kegiatan pembelajaran di kelas oleh mahasiswa calon guru Kimia. Delapan keterampilan dasar mengajar mahasiswa diamati dan dianalisis pada pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan  meliputi  (1)  Keterampilan  bertanya,  (2)  Keterampilan  mem- beri penguatan, (3) Keterampilan mengadakan variasi, (4) Keterampilan menjelaskan, (5) Keterampilan membuka dan menutup pelajaran, (6) Ket- erampilan membimbing diskusi kelompok kecil, (7) Keterampilan menge- lola kelas, (8) Keterampilan mengajar kelompok kecil dan perorangan.Delapan keterampilan dasar mengajar Mahasiswa Tadris Kimia pada pelaksanaan PPL secara keseluruhan adalah baik dangan persentase pe- nilaian mencapai 69,59%. Keterampilan dasar mengajar mahasiswa Tad- ris Kimia yang paling menonjol adalah ketrampilan memberi penguatan (74,14%), sedangkan ketrampilan yang paling rendah adalah keterampilan mengadakan variasi (64,86%).