PENERAPAN KERANGKA RANCANGAN TANDUR DALAM MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SMPN 03 CANDIPURO LUMAJANG

Abstract

PENERAPAN KERANGKA RANCANGAN TANDUR DALAM MODEL PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SMPN 03 CANDIPURO LUMAJANG   Henia Wati1, Abdulkadir Rahardjanto1, Atok Miftachul Hudha1 1Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universtias Muhammadiyah Malang, e-mail: rahardjanto@gmail.com     ABSTRAK   Pembelajaran Snowball Throwing merupakan pembelajaran kooperatif yang bekerja secara berkelompok secara kolaboratif yang penerapannya membuat sebuah pertanyaan yang dituliskan dikertas kemudian diremas menyerupai bentuk bola salju lalu dilemparkan kepada siswa lain dan siswa lain yang mendapatkan bola kertas dibuka dan menjawab perrtanyaan. Adanya kerjasama secara kooperatif ini mendorong siswa untuk lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran, sedangkan guru hanya bertindak sebagai fasilitator yang bertugas mengorganisasikan materi, mengorganisasikan siswa dan menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan dalam kegiatan pembelajaran. Hasil observasi dan wawancara dengan guru mata pelajaran Biologi kelas VIII-B di SMPN 03 Candipuro Lumajang, menunjukkan bahwa pembelajaran Biologi yang diterapkan selama ini masih berorientasi pada guru (teacher centered) dan selalu dilakukan secara konvensional, sehingga siswa mayoritas tidak mengerti bagaimana hubungan antara fakta yang ada dengan kehidupan sehari-hari. Hal ini karena siswa dalam mencapai pengetahuan atau konsep materi pelajaran masih belum terlaksana. Selain itu, nilai hasil belajar siswa kelas VIII-B mayoritas di bawah KKM yang telah ditentukan yaitu 70.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Snowball Throwing yang didalamnya terdapat kerangka rancangan TANDUR dalam meningkatkan hasil belajar IPA SMPN 03 Candipuro Lumajang pada materi metamorfosis dan metagenesis. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Reseacrh) dengan menggunakan prosedur kerja yang dipandang sebagai siklus spiral yang meliputi kegiatan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa kelas VIII-B SMPN 03 Candipuro Lumajang dari siklus I ke siklus II. Hasil belajar klasikal pada siklus II lebih baik dibandingkan siklus I, hal ini ditunjukkan dari hasil analisa ketuntasan hasil belajar klasikal yang mengalami peningkatan dari 75% pada siklus I menjadi 95,83% pada siklus II yang artinya terjadi peningkatan sebesar 20,83%.   Kata Kunci : Hasil Belajar, Snowball Throwing, Kerangka Rancangan Tandur