PERBEDAAN ANTARA HADIS MUDALLAS DAN MURSAL ZULHAM QUDSY FARIZAL ALAM

Abstract

Ilmu hadist adalah ilmu tentang kaidah-kaidah untuk mengetahui kondisi sanad dan matan. Hadis ataupun sunnah Rasul merupakan pedoman dan tuntunan bagi umat islam setelah Al-quran. Rasulullah juga memberi motivasi bagi umatnya untuk mendengar dan meriwayatkan hadits. Hadist yang dapat dijadikan hujjah adalah hadist yang memenuhi persyaratan shohih yang meliputi memiliki sanad hingga kepada Nabi saw, rawinya ‘adil dan dhabith, tidak mengandung syadz, dan tidak ada illah.Namun yang jadi permasalahan adalah ternyata disana banyak sekali hadits-hadits dha’if yang tidak bisa dijadikan hujjah. Kedhoifan hadits disebabkan oleh berbagai macam sebab, diantaranya adalah cacat dalam sanadnya. Hadits yang mengalami cacat sanad terbagi dalam lima macam yaitu hadits Mu’dlol, Munqathi, Mu’allaq, Mursal dan Mudalas. Jenis hadits mursal dan mudalaslah yang akan dibahas dalam artikel ini. Diharapkan dengan mengetahui ciri dan sifat dari hadits dhoif karena cacat sanadnya tersebut dapat membantu dalam penyeleksian hadits yang memang layak digunakan sebagai hujjah.