PSIKOTERAPI FRUSTRASI
Abstract
Tulisan ini bertujuan untuk memberikan bantuan pada individu yang terkena frustrasi maupun informasi bagi pencegahan munculnya frustrasi. Frustasi dapat menghinggapi siapa saja ketika berhadapan dengan konflik motif. Akibat dari frustasi dapat berupa psikis (kecemasan, tak berdaya dan lain-lain) maupun fisik (berkeringat, malas beraktifitas dan lain-lain) atau mengganggu kognitif (pikiran kacau), emosi (tidak stabil), tingkah laku (tidak terkendali) dan sosial (menarik diri). Reaksi individu ketika frustrasi dapat berupa agresif, mekanisme pertahanan diri maupun menarik diri. Untuk mengatasi frustrasi dilakukan dengan jalan psikoterapi yaitu: (1) menghilangkan, mengubah atau menurunkan gejala-gejala frustrasi, (2) memperantarai/perbaikan pola tingkah laku yang rusak, dan (3) meningkatkan pertumbuhan serta perkembangan kepribadian. Meskipun psikoterapi dapat mengatasi frustrasi, namun lebih baik melakukan pencegahan munculnya frustrasi sehingga dapat hidup secara sehat baik fisik maupun psikis serta selaras dengan lingkungan sosial.kata kunci: Psikoterapi, FrustrasiPSYCHOTHERAPY FRUSTRATION. This article aims to provide assistance to individuals who are affected by frustration and information for the prevention of the emergence of frustration. The frustration can be empowered anyone when faced with conflict motives. As a result of the frustration can be a psychological disorder (anxiety, helpless and others) and physical (sweating , lazy exercising and others) or interfere with the cognitive chaotic mind), emotions (not stable), (uncontrolled behavior) and social (withdraw). The reaction of the individual when frustration can be aggressive, defense mechanism and withdraw. To overcome the frustration is done with the way psychotherapy: (1) eliminate, change or reduce symptoms of frustration, (2) facilitates/ repair patterns of behavior that is damaged, and (3) increasing the growth and development of the personality. Although psychotherapy can overcome frustration, but it is better to do the prevention of the emergence of frustration so that can live in a healthy both physical and psychological and in harmony with the social environment.Keywords: Psychotherapy, frustration.