PENGUATAN PENDIDIKAN DAN KEAGAMAAN MELALUI PENDIDIKAN NON FORMAL DI KELURAHAN KEDUNGPANI KECAMATAN MIJEN SEMARANG

Abstract

KPD kali ini bertujuan untuk penguatan pendidikan dan keagamaan dikelurahan Kedungpani kecamatan Mijen Semarang. Yang melatarbelakangipemilihan lokasi dampingan ini (1)kesadaran orang tua dan masyarakatterhadap pendidikan keagamaan rendah bahkan tidak ada, (2)pengetahuantentang akidah, akhlak dan syariat yang dibutuhkan anak belum dipenuhi olehorang tuanya, (3)Kristenisasi di lokasi dampingan sangat memprihatinkan,dan (4)pelaksana merupakan warga lokasi dampingan, sehingga mempermudahmelakukan pendampingan secara intensif dan berkelanjutan denganpendekatan pemberdayaan. Kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan disamping untuk anak dan remaja, juga untuk orang tua maupun masyarakat.Karena diharapkan kesadaran orang tua dan masyarakat meningkat, sehinggadapat bekerjasama di lokasi dampingan. Di samping itu juga menggunakanpendekatan participatory. Orang tua dan masyarakat serta murid Madin Al-Junnah bukan obyek, namun subyek dampingan, yaitu dengan menghargaiperan serta orang tua dan masyarakat. Dengan pendekatan pemberdayaan danparticipatory ini, terbukti sangat mendukung keberhasilan penguatanpendidikan keagamaan di lokasi dampingan.