PENDAMPINGAN KETRAMPILAN DAN PENGEMBANGAN USAHA BATIK CIPRAT UNTUK SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) TUNAGRAHITA PADA YAYASAN AUTISMA SEMARANG
Abstract
SLB-C Yayasan Autisma Semarang yang terletak dilokasi Perum Afa Permai Jl. Afa Raya no 3 Sendang MulyoTembalang Semarang mempunyai tujuan memberikan pelayanan pendidikan untuk Anak Berkebutuhan Khusus, sehingga mereka memperoleh hak yang sama dalam pendidikan. Untuk itu para siswa berkebuhan khusus perlu adanya pengembangan pelatihan ketrampilan untuk melatih kemandirian sekaligus menciptakan peluang usaha yang berupa pelatihan batik ciprat. Proses pendampingan ini diharapkan menghasilkan karya Batik Ciprat dengan ukuran 1,25 x 2,25 meter dengan berbagai motif oleh anak berkebutuhan khusus. Tahap awal pembuatannya dilakukan dengan pencairan malam yang diciprat-cipratkan pada kain putih dengan menggunakan sendok, sapu lidi, kuas dll, lalu dilanjutkan dengan pembentukan motif dengan menggunakan pewarna pakaian. Metode yang digunakan untuk mengevaluasi kegiatan ini yaitu menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats).