تحليل الأخطاء النحوية والبـلاغية في قراءة النصوص الأدبية لطلاب الجامعة الإسـلامية الحكومية كديري لقسم اللغة العربيـة في الفصل الدراسي السـادس للعام الدراسي 2015/2014

Abstract

Kemampuan pembacaan nusus adabi (teks sastra Arab) berpusat pada dua hal: Paham teks dan punya kepekaan apresiatif (dzauq) pada teks. Makna paham adalah memahami pola-pola struktur kalimat yang dipakai, sistematika penataan alinea, kandungan pemikiran dan topik teks. Sedangkan kepekaan apresiatif (dzauq) adalah kemampuan menghadirkan kembali suasana kejiwaan, rasa seni dan seting sejarah di mana teks dan pemilik teks itu lahir, lengkap dengan berbagai unsur pembentuk teks. Kepekaan apresiatif ini dikonstruk lewat hasil pemahaman mendalam atas teks yang dibaca. Itulah sebabnya, pembacan teks sastra Arab tidak cukup berbekal ilmu nahwu (sintaksis), tetapi juga harus ditopang kemampuan memahami kaidah-kaidah stilistika Arab (balagah) dan bisa memotret kandungan stilistika Arab pada teks yang dibaca. Kesalahan memahami teks berdampak pada kesalahan memahami pesan teks, sehingga maksud dari pemilik teks tidak tersampaikan. Bertolak dari kerangka pikir ini, maka untuk melihat seberapa besar kekeliruan sintaksis dan stilistika Arab yang terjadi pada kegiatan pembacaan teks sastra, maka perlu diadakan studi analisis kesalahan membaca nusus adabi. Kajian analisis ini bermanfaat untuk menemukan jenis kesalahan dan frekuensinya yang pada gilirannya dapat digunakan untuk pedoman pengajaran nusus adabi (teks sastra), khususnya pengajaran materi sintaksis dan stilistika Arab yang memang menjadi fokus penelitian ini. Dengan demikian penelitian ini bertujuan mendeskripsikan kesalahan-kesalahan pembelajar Bahasa Arab dalam keterampilan membaca teks sastra Arab dengan memfokuskan pada kesalahan sintaksis dan stilistika Arab. Sesuai dengan sifat penelitian deskriptif, peneliti berusaha mengungkap beberapa kesalahan pembacaan teks. Tahapan-tahapannya melalui usaha pemaparan, pencatatan, analisa dan interpretasi terhadap data penelitian. Data yang diteliti adalah hasil pembacaan teks sastra dari 31 mahasiswa  semester enam Prodi Bahasa Arab STAIN Kediri tahun akademik 2014-2015, yang terbagi dalam delapan (8) kelompok. Tiap kelompok yang diteliti ditugasi membaca (menganalisis) satu topik teks sastra prosa Arab yang telah ditentukan. Penelitian ini menggunakan teknik analisa data yang meliputi: identifikasi kesalahan, pengelompokan jenis kesalahan, dan kuantifikasi masing-masing jenis kesalahan. Bertolak dari hasil analisis data yang terkumpul, pada kesalahan-kesalahan sintaksis (nahwu), peneliti menemukan 127 kesalahan morfologi (sharf dan pemberian harakat) dari 866 kata; 37 kesalahan dalam pengidentifikasian jenis kata dari 866 kata; dan 8 kesalahan dalam mengklasifikasikan bentuk kalimat dari 84 kalimat yang ada. Adapun kesalahan dari sisi stilistika (balagah), peneliti menemukan 63 kesalahan dalam mendefinisikan makna kata (makna leksikal), 22 kesalahan dalam pengidentifikasian gambaran gaya bahasa, dan 28 kesalahan dalam merumuskan makna kontekstual serta satu kesalahan dalam merangkum pesan teks. Setidaknya ada tiga (3) sebab yang melatari kesalahan-kesalahan pembacaan mahasiswa, yaitu lemahnya kemampuan grammar mahasiswa, lemahnya mereka dalam pemahaman stilistika Arab dan ilmu-ilmu yang terkait dengannya, dan sedikitnya bobot sks (2 sks) matakuliah nusus adabi di STAIN Kediri. Peneliti juga memaparkan solusi untuk menghilangkan (meminimalisir) kesalahan-kesalahan tersebut, yaitu memperdalam grammar dan stilistika Arab serta ilmu-ilmu yang terkait dengannya; memperbanyak kajian pembacaan teks sastra; dan menambah bobot sks pembelajaran matakuliah nusus adabi di prodi PBA STAIN Kediri.