Media Tradisional Vs Media Online

Abstract

Manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial memiliki identitas personal sekaligus identitas sosial, yang menjadikan manusia memiliki keunikan dalam berkomunikasi ketika berinteraksi di lingkungan secara langsung maupun secara tidak langsung. Berbagai media dalam komunikasi baik tradisional (majalah, radio, televisi) maupun media modern (online) adalah memudahkan manusia untuk menyampaikan pesan agar terbentuk kelompok dengan kesamaan pemahaman dan melakukan berbagai aktivitas untuk memudahkan manusia dalam memenuhi kebutuhan hidup dan kehidupan. Komunikasi yang efektif akan mewujudkan keharmonisan kehidupan karena timbulnya kondisi saling menghormati dan saling membantu dalam menyelesaikan masalah. Namun sebaliknya, akan menimbulkan konflik bahkan saling menghilangkan aspek-aspek kemanusiaan. Oleh karena itu, setiap manusia perlu memahami bahwa media tradisional maupun modern dalam berkomunikasi yang digunakan memiliki fungsi untuk memudahkan jalinan silaturrahim antar sesama manusia di seluruh dunia karena keterbatasan jarak dan waktu. Namun perlu diketahui ketika menggunakan media tradisional maka berita maupun pesan tersampai akan membutuhkan waktu, sedangkan penggunaan media online maka akan dengan cepat pesan atau berita diterima namun ada kesempatan untuk menyembunyikan bahasa non verbal. Sebagai manusia yang memiliki kecerdasan, maka berkomunikasi membutuhkan  integrasi antara  apa  yang  dipikirkan  dengan yang dirasakan serta dilakukan yang tidak menyinggung manusia lain, sehingga tercapailah tujuan komunikasi