Pengelolaan E-Conference dengan Aplikasi Open Conference System: Upaya Pengembangan Penerbitan Prosiding Online di Indonesia

Abstract

Kajian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mengetahui: (1) ketentuan umum penyelenggaraan konferensi dan penerbitan prosiding hasil konferensi; (2) jumlah prosiding ber-ISSN yang terbit di Indonesia; (3) upaya pengembangan penyelenggaraan e-conference dan penerbitan e-proceeding di Indonesia; dan (4) tahapan pengelolaan e-conference dengan OCS. Kajian ini deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang bersumber dari studi literatur dan praktik.  Hasil kajian ini, yaitu: (1) dalam pengelolaan prosiding, penyelenggara konferensi harus memperhatikan lingkup konferensi dan ketentuan penerbitan prosiding, baik untuk skala nasional maupun internasional; (2) jumlah penerbitan prosiding di Indonesia relatif masih rendah, terlihat pada jumlah terbitan prosiding ber-ISSN hanya sejumlah 997 prosiding dan dari jumlah tersebut hanya diketahui sekitar 63 prosiding yang sudah diterbitkan dalam versi online; (3) pemerintah dan penyelenggara konferensi perlu berupaya keras dan memiliki komitmen yang tinggi untuk menggalakan penyelenggaraan e-conference  dan penerbitan e-proceeding di Indonesia; dan (4) pengelolaan e-conference dengan OCS membutuhkan sumber daya organisasi yang memadai dan perencanaan yang matang agar menghasilkan publikasi yang berkualitas.ABSTRACTThis study aims to describe and determine: (1) the general provisions of the conference and the proceeding publication of conference resulting; (2) the number of proceedings had ISSN that published in Indonesia; (3) efforts to develop the conference holding and e-proceedings publication in Indonesia; and (4) the management steps of e-conference with OCS. This study was descriptive qualitative approach sourced from literature and practice. The results of this study: (1) in management of proceedings, the conference organizers have to see the conference scope and the provisions of proceedings publication, both for national and international scale; (2) the number of proceedings publishing in Indonesia was low relatively, there are seen in the publication number of ISSN proceedings only 997 proceedings and of that number known to about 63 proceedings only that have been published in the online version; (3) the government and the conference organizers have to work and have a commitment hardly to promote the e-conferencing holding and e-proceedings publishing in Indonesia; and (4) management of e-conference with OCS needs adequate organization resources and obvious planning in order to produce a qualified publication