Analisis Faktor-Faktor yang Memengaruhi Tingkat Pertumbuhan Ekonomi pada 20 Negara OKI Tahun 2009-2013
Abstract
This study aims to analyze factors that affect economic growth in OICmember countries by using neo-classical model of economic growth andeconomic growth of Ibn Khaldun. The model consists of five variables,namely: labor, capital accumulation, agriculture, trade, and inflation. Thisstudy was using regression analysis of panel data with the object 20 OICmember countries (Afghanistan, Bangladesh, Mozambique, Togo, Uzbekistan, Indonesia, Nigeria, Pakistan, Tunisia, Jordan, Kazakhstan, Lebanon, Malaysia, Algeria, Turkey, Brunei, Kuwait, Oman, Arabia, and United Arab Emirates), from 2009 to 2013. The results showed that four of the five variables used to significantly affect the economic growth in OIC countries is variable labor, capital accumulation, agriculture, and trade, while inflation variable has no significant effect. From this study it can be concluded that not all the variables significantly influence economic growth in OIC countries.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhipertumbuhan ekonomi di negara-negara anggota OKI dengan menggunakanmodel neo-klasik pertumbuhan ekonomi dan pertumbuhan ekonomi IbnuKhaldun. Model ini terdiri dari lima variabel, yaitu: tenaga kerja, akumulasi modal, pertanian, perdagangan, dan inflasi. Penelitian ini menggunakananalisis regresi data panel dengan negara-negara anggota OKI objek 20(Afghanistan, Bangladesh, Mozambik, Togo, Uzbekistan, Indonesia, Nigeria,Pakistan, Tunisia, Yordania, Kazakhstan, Lebanon, Malaysia, Aljazair, Turki,Brunei, Kuwait , Oman, Saudi, dan Uni Emirat Arab), dari 2009 ke 2013.Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat dari lima variabel yang digunakanuntuk secara signifikan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di negara-negara OKI adalah tenaga kerja variabel, akumulasi modal, pertanian, dan perdagangan, sedangkan variabel inflasi tidak berpengaruh signifikan. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak semua variabel berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di negara-negara OKI.