Peranan Baitulmal Al-Hidayah Malang dalam Penanggulangan Kemiskinan Berdasarkan Modal Sosial

Abstract

Penelitian ini meneliti tentang peranan Baitulmal Al-Hidayah dalam penang-gulangan kemiskinan pada pedagang usaha mikro di kelurahan Jodipan, kota Malang. Selain itu, ia juga meneliti tentang unsur modal sosial dalam penge-lolaan Baitulmal Al-Hidayah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif de-ngan jenis penelitian studi kasus. Alat analisis penelitian ini menggunakan teori modal sosial dan pemberdayaan masyarakat. Tiga peranan telah dilaksanakan oleh Baitulmal Al-Hidayah, yaitu menjauhkan masyarakat dari praktik ekonomi non-syariat berupa penerapan sistem ekonomi Islam, melakukan pembinaan dan pendanaan usaha kecil, dan melepaskan ketergantungan pada rentenir. Strategi pemberdayaan pada pedagang usaha mikro binaan baitulmal tersebut dimulai dari menyelesaikan kebergantungan terhadap rentenir, melakukan pember-dayaan secara kelompok dengan mengumpulkan usaha mereka sesuai dengan konsep hulu ke hilir dengan prinsip solidaritas di antara mereka, melakukan ke-giatan pelatihan, memberikan sertifikasi manajemen mutu halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), mengikutsertakan usaha binaan baitulmal tersebut ke dalam pameran hasil Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), dan melakukan ra-pat evaluasi yang dilakukan secara berkala oleh dewan pengawas syariah guna menjamin kepastian dan keberlangsungan usaha mereka.Copyright (c) 2016 by KARSA. All right reserved DOI: 10.19105/karsa.v24i2.803