PERSEPSI DAN SIKAP PEREMPUAN TIONGHOA TERHADAP DINAMIKA POLITIK MASA REFORMASI DI KABUPATEN NGAWI
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dan sikap kaum perempuan Tionghoa terhadap dinamika politik masa reformasi di Kabupaten Ngawi pada pelaksanaan pemilu Tahun 2014. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengansumber data primer diperoleh melalui wawancara informan dan data sekunder berupa foto atau arsip/dokumen diperoleh ketika observasi masyarakat perempuanTionghoa Kabupaten Ngawi.Analisis data menggunakan analisis data model interaktif Miles dan Huberman yang bergerak pada tiga tahap yaitu reduksi, sajian data dan verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian mengungkapkan bahwa persepsi dan sikap perempuan pada masyarakat Tionghoa dalam dinamika politik masa Reformasi kurang memiliki pengaruh yang signifikan. Kemudian mereka menganggap bahwa masa reformasi pasca tahun 1998 masih mempunyai sikap nasionalisme yang tinggi, akan tetapiseiring berjalannya waktu nasionalisme tersebut berubah pada bentuk tidak nasionalis, sebab banyak kasus korupsi oleh petinggi negara. Di dalam hal ini perempuan pada masyarakat Tionghoa tidak berpihak terhadap kepemimpinan mana yang layak dan baik, karena semua pemimpin dengan segala kebijakannya terdapat unsur positif dan negatif.Masyarakat Tionghoa khususnya perempuan kurang mempunyai andil dalam dimensi politik.Hal tersebut disebabkan karena mereka mimiliki jiwa dagang (bisnis) yang tinggi dan sikap mereka dalamhal berpolitik dapat dilihat tatkala menggunakan hak suara dalam pemilihan umum yang dilakukan sejak masa reformasi hingga sekarang.