ANALISIS FISIS MEMBRAN BIOFILTER ROKOK DENGAN VARIASI DAUN, BIJI DAN KULIT DELIMA

Abstract

Analisis fisis membrane biofilter rokok telah dilakukan untuk mengetahui kerapatan dan porositas. Membrane biofilter terbuat dari variasi daun delima, biji delima dan kulit delima. Variasi massa yang digunakan pada masing-masing bahan delima adalah 0.7 gram, 0.8 gram, 0.9 gram dan 1 gram. Matriks yang digunakan pada pembuatan biofilter berbahan delima adalah polyethilene glikol (PEG). Data pengujian kerapatan membran pada biofilter berbahan daun delima terbesar adalah 1.532 g/cm3 dengan komposisi 0.7 gram. Pada biofilter yang menggunakan biji delima kerapatan paling tinggi bernilai 1.491 g/cm3 dengan komposisi 0.7 gram. Biofilter yang menggunakan kulit delima memiliki kerapatan terbesar pada komposisi 1 gram dengan nilai 1,436 g/cm3. Nilai kerapatan tertinggi antara membran biofilter berbahan daun delima, biji delima dan kulit delima adalah membran biofilter daun delima dengan variasi 0.7 gram. Porositas pada daun delima memiliki nilai terkecil pada variasi massa 0.7 gram dengan nilai porositas 8.67%. pada biji delima porositas terkecil adalah 4.10% dengan variasi massa 0.7 gram. Membran biofilter dengan kulit delima memiliki porositas terkecil pada variasi massa 0.7 gram dengan nilai 76.72%. Nilai porositas terkecil antara membran biofilter berbahan daun delima, biji delima dan kulit delima adalah membran biofilter biji delima dengan variasi 0.7 gram.