Dewan Syari’ah Pusat, atau DSP, Partai Keadilan Sejahtera merupakan sebuah institusi fatwa yang relatif baru, dan satu-satunya institusi fatwa di Indonesia yang didirikan dalam tubuh sebuah partai politik, yang fatwa-fatwanya bersifat mengikat bagi para anggota partai. Dengan menganalisa fatwa DSP tentang partai politik Islam, artikel ini bertujuan untuk mengurai hubungan antara ‘ulama dan politik dalam perkembangan mutakhir Islam keindonesiaan. Artikel ini berusaha untuk mendeskripsikan karakteristik DSP beserta fatwa-fatwanya, dan berusaha mengurai konteks sosial-politik dari fatwa tentang partai politik Islam yang dikeluarkan oleh DSP. Analisa artikel ini menunjukkan bahwa DSP berfungsi sebagai image builder partai, dan sampai batas tertentu, bersamaan dengan pencitraan “koneksi Timur Tengah” dalam tubuh institusi DSP, memberikan legislasi Islami bagi eksistensi partai, terutama dalam hal kebijakan dan platform strategis partai. Selain itu, pengeluaran fatwa DSP tentang partai Islam tidak bisa dilepaskan dari keadaan sosial-politik Islam keindonesiaan dan karena itu menjadi representasi hubungan antara Islam dan politik di Indonesia.