PENERAPAN PROBLEM BASED LEARNING PADA PEMBELAJARAN KONSEP HIDROLISI GARAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA

Abstract

<p>Penelitian ini dilatarbelakangi dengan rendahnya hasil belajar kimia siswa kelas XI pada materi hidrolisis garam. Untuk itu, dilaksanakan penelitian eksperimen dengan rancangan pretest dan postest untuk mengetahui pengaruh penerapan model <em>Problem Based Learning</em> terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 4 Pekanbaru pada materi hidrolisis garam.  Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA tahun ajaran 2014/2015 dengan jumlah sampel 2 kelas yaitu XI IPA 1 (eksperimen) dan XI IPA 4 (kontrol). Data penelitian dikumpulkan melalui observasi, tes data awal yaitu tes homogenitas dan tes data akhir yaitu pretest dan postest, serta dokumentasi. Untuk mengetahui pengaruh penerapan model terhadap hasil belajar digunakan rumus Kp. Perbedaan pengaruh dianalisis dengan t-test sampel related. Hasil analisis data awal dan data akhir diperoleh nilai t<sub>hitung </sub>= 2,55 dan  t<sub>tabel</sub> = 2,00 pada taraf signifikan 5%. Nilai t<sub>hitung</sub>&gt; t<sub>tabel</sub>,sehingga H<sub>o</sub> ditolak, dan H<sub>a </sub>diterima yang berarti menunjukkan adanya pengaruh penerapan model Problem Based Learning terhadap hasil belajar siswa kelas XI SMA Negeri 4 Pekanbaru pada materi hidrolisis garam, dengan pengaruh sebesar 9,35%<em>.</em></p>