Implementasi Manajemen Kesiswaan Dalam Meningkatkan Mutu Peserta Didik Di SMA Negeri 26 Kota Bandung

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana manajemen kesiswaan di SMAN 26 Kota Bandung, bagaimana mutu peserta didik di SMAN 26 Kota Bandung, dan bagaimana implementasi manajemen kesiswaan dalam meningkatkan mutu peserta didik di SMAN 26 Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif. Melalui pendekatan ini akan terungkap gambaran mengenai aktualisasi, realitas sosial, dan persepsi sasaran penelitian, yakni tentang implementasi manajemen kesiswaan dalam meningkatkan mutu peserta didik di SMAN 26 Kota Bandung. Peneliti menggunakan metode observasi dan wawancara. Bahwa dalam manajemen kesiswaan terdapat berbagai program kesiswaan yaitu membuat program sekolah, menerapkan sistem POAC, dan mutu peserta didik yang diukur dari jumlah siswa tahun ke tahun, dan prestasi yang diraih oleh peserta didik. Di dalam implementasi manajemen kesiswaan dalam meningkatkan mutu peserta didik terdapat indikator, yaitu : pertama, jumlah peserta didik yang cukup banyak, hal ini menunjukkan adanya antusias masyarakat terhadap lembaga pendidikan sangat tinggi. Kedua, memiliki berbagai prestasi akademik dan non akademik. Ketiga, memiliki standar sekolah yang telah ditentukan. Serta dapat terlibat dalam proses manajemen perubahan melalui prinsip manajemen mutu yang dapat menciptakan penghargaan di lembaga pendidikan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi manajemen kesiswaan berhubungan dengan kegiatan permasalahan peserta didik. Dengan tujuan untuk mengelola proses kesiswaan mulai dari perekrutan, mengikuti pembelajaran secara efektif dan efesien. Manajemen dalam peningkatan mutu yaitu seluruh usaha untuk mengatur sumber daya agar mencapai tujuan yang ditetapkan.