SANTRI, POLITIK DAN KEKUASAAN

Abstract

Terdapat fenomena unik terkait dengan masalah persinggungan politik kaum santri dalam ranah kekuasaan. Tindakan politik kaum santri dalam mencari, menggunakan, dan melanggengkan kekuasaan sudah ditempuh melalui mekanisme politik yang bersifat legal-rasional yakni dengan instrument partai politik, di samping pula dilakukan melalui proses-proses politik seperti negosiasi, koalisi, aliansi, dan konfrontasi politik. Di samping itu, raasionalisasi terhadap symbol-simbol agama dimanfaatkan pula guna mencapai tujuan yang telah ditetapkannya itu. Dalam konteks ini, pilihan tindakan politik kaum santri, meminjam terminology Max Weber, merupakan suatu tipologi tindakan yang rasional (rational choice).