ANALISIS TEMATIK KONSEP KEAMANAN DALAM TAFSIR AL-MISBAH
Abstract
Rasa aman merupakan kondisi yang diinginkan oleh setiap manusia, dimana hidup terasa tenang dan damai tanpa adanya suatu ancaman dari apapun. Hakikat dari rasa aman adalah tenangnya hati dan hilangnya rasa khawatir. Keamanan merupakan kebutuhan pokok manusia, mulai dari keamanan jiwa setiap orang, keamanan akidah, pikiran, harta, sosial, lingkungan, sampai keamanan global atau dunia. Namun demikian banyak diantara orang yang tidak menyadari bahwa rasa aman merupakan nikmat yang luar biasa yang diberikan oleh Allah SWT. Demikian M Quraish Shihab dalam menulis tafsir al-Misbah dengan corak Adabi Ijtima’i yang mana penafsirannya lebih menekankan kepada kebutuhan masyarakat dan sosial masyarakat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana analisis tematik konsep keamanan dalam tafsir al-misbahyang diharapkan bisa menyadarkan bagi pembaca bahwa nikmat aman merupakan nikmat yang luar biasa. Penelitian dari permasalahan tersebut dibahas menggunakan analisis maudhu’i, yaitu peneliti mengumpulkan ayat-ayat Al-Qur’an yang berkaitan dengan satu tema yang membahas mengenai topik permasalahan tersebut kemudian peneliti memberikan penjelasan serta mengambil kesimpulan. Penelitian ini menunjukan bahwa ayat aman dalam Al-Qur’an menurut tafsir al-Misbah menempati berbagai tempat diantaranya yang pertama aman ditujukan untuk negeri yang aman, kedua Aman dari rasa takut, ketiga Aman dari siksa Allah SWT, keempat aman untuk menunjukan suatu keadaan yang damai dan tentram.