KONSEP FITRAH DALAM AL-QUR’AN (KAJIAN ANALISIS AYAT FITRAH PERSPEKTIF QURAISH SHIHAB DALAM TAFSIR AL-MISHBAH)

Abstract

Penelitian ini ditulis bertujuan untuk mengetahui konsep fitrah dalam tafsir al-Mishbah karya Quraish Shihab. Hal ini sangat penting mengingat pada era modern ini sangat banyak manusia yang menyelewengkan fitrah yang telah Allah ciptakan padanya. Penelitian ini berbeda dengan penelitian yang ditulis olch Tian Wahyudi (tahun 2015) yang lebih mengedepankan konsep pembelajaran berdasarkan fitrah manusia. Namun, Penelitian ini sama dengan penelitian yang ditulis oleh Wen Hartono (tahun 2012) dari segi objek penelitian yang dikaji yang membahas tentang fitrah dalam tafsir al-Azhar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang murni bersifat kepustakaan (library rescach), dengan menjadikan tafsir al-Mishbah sebagai sumber primer. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Untuk mencapai suatu kesimpulan yang konkret maka penulis menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu suatu teknik analisis data dengan cara mengumpulkan data-data yang ada kaitannya dengan permasalahan dan memeriksa secara konseptual atas makna yang terkandung oleh istilah-istilah yang digunakan untuk mendapatkan kejelasan makna yang sebenarnya. Berdasarkan metode yang dipaparkan diatas, maka penulis mencapai suatu hasil atau kesimpulan bahwasanya Quraish Shihab mengatakan fitrah berarti bawaan lahir manusia, baik jasmani maupun rohaninya. Oleh sebab itu beli tidak setuju dengan perubahan fisik pada diri manusia dan itu merupakan suatu dosa besar bagi pelakunya. Adapun metode beliau dalam mencari makna fitrah tersebut adalah dengan menggunakan metode bi al-Ma'sur dan bi al-Ra'y dengan menggunakan pendekatan bahasa, fiqh, sosial, dan ilmu pendidikan.