Kontrol Diri Remaja Muslim Penggemar K-Pop terhadap Perilaku Konsumtif (Studi Komunitas EXO-L di Samarinda)

Abstract

Pengambilan keputusan seorang remaja muslim perlu memiliki kontrol diri untuk membatasi apa yang menjadi keinginannya, baik keinginan berupa fisik maupun materil terlebih dalam mengontrol terhadap perilaku konsumtif, sebab sebagai seorang muslim dalam berkonsumsi tidaklah dilandaskan pada keinginan semata, tetapi memperhatikan aspek kemaslahatannya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kontrol diri remaja penggemar K-Pop terhadap perilaku konsumtif. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dengan metode deskriptif, dengan mengambil 6 (enam) orang remaja penggemar K-Pop sebagai informan dalam penelitian ini. Metode pengumpulan data dengan menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik wawancara dilakukan dengan semi-terstruktur dengan menggunakan pedoman wawancara, kemudian hasil wawancara dianalisis menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat empat perilaku kontrol diri remaja muslim penggemar K-Pop (EXO) terhadap perilaku konsumtif yaitu: 1) kesadaran untuk tidak berlebih-lebihan, 2) mempertimbangkan kebermanfaatan, 3) kekhawatiran akan ketagihan setelah pembelian pertama, 4) kesadaran menekan interaksi dengan sesama fandom. Adapun hal yang mendorong penggemar EXO mengalami hilang kontrol yaitu perasaan takut menyesal ketika tidak membeli, dan juga intensitas yang tinggi terhadap interaksi sesama penggemar EXO.