Hadits Mutawatir sebagai Landasan Pendidikan Islam; Memahami Keautentikan dan Aplikasinya
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan mendeskripsikan hadits mutawatir sebagai landasan pendidikan islam; memahami keautentikan dan aplikasinya. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kepustakaan, dengan teknik pengumpulan data dokumentasi pada buku, dan artikel ilmiah pada jurnal, teknik analisis data dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini dapat diutarakan bahwa hadits dapat disebut sumber hukum Islam ke-dua setelah Al-Qur’an karena, Hadits diriwayatkan oleh para perawi dengan sangat hati-hati dan teliti, sebagaimana sabda Nabi Tidak seperti Al-Qur'an, dalam penerimaan Hadits dari Nabi Muhammad SAW banyak mengandalkan hafalan para sahabatnya dan hanya sebagian saja yang ditulis oleh mereka. Dengan demikian, hadits-hadits yang ada pada para sahabat, yang kemudian diterima oleh para tabi'in, memungkinkan ditemukan adanya redaksi yang berbeda-beda. Karena ada yang meriwayatkannya sesuai atau sama benar dengan lafal yang diterima dari Nabi SAW, dan ada yang hanya sesuai makna atau maksudnya saja, sedangkan redaksinya tidak sama.