Teacher Perceptions of the Effectiveness of Implementing the Merdeka Curriculum in Kindergarten

Abstract

The Merdeka Curriculum is made into a policy by the government in the education sector, which needs to be implemented by all levels of education, including early childhood education. Teachers or educational staff play an essential role in implementing this Merdeka Curriculum. Teachers must have abilities to encourage the Merdeka Curriculum to be implemented successfully in educational units. This research was conducted to determine the effectiveness of implementing the Merdeka Curriculum in the Pembina North Cikarang State Kindergarten. This research uses a descriptive quantitative approach with an instrument in the form of a questionnaire survey containing six closed statements that use a Likert scale to find the required data. The research subjects in this study were seven teachers from the Pembina North Cikarang State Kindergarten. The overall results of data mining conducted using a questionnaire instrument showed that 64% of respondents strongly agreed, 31% agreed, and 5% stated that they were neutral about the effectiveness of the Merdeka Curriculum in kindergarten. That means that most teachers gave positive reviews of the practice of implementing the Merdeka Curriculum in the kindergartens studied.   Abstrak Kurikulum merdeka dijadikan suatu kebijakan oleh pemerintah dalam sektor pendidikan yang perlu diimplementasikan oleh segala tingkatan pendidikan, termasuk pada dunia pendidikan anak usia dini. Guru atau tenaga pendidik berperan sangat penting dalam terimplementasinya kurikulum merdeka ini. Guru diperlukan memiliki kemampuan-kemampuan yang dapat mendorong kurikulum merdeka terlaksana dengan sukses di satuan pendidikan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui efektivitas implementasi kurikulum merdeka di sebuah taman kanak-kanak di wilayah Cikarang Utara Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan alat instrumen berupa kuisioner yang di dalamnya memuat enam buah pernyataan tertutup yang menggunakan skala likert dalam menemukan data yang dibutuhkan. Adapun subjek pada penelitian ini adalah para guru taman kanak-kanak yang berjumlah 7 orang. Secara keseluruhan hasil penggalian data yang dilakukan dengan menggunakan instrumen kuesioner menunjukkan bahwa 64% responden menyatakan sangat setuju, 31% menyatakan setuju, dan 5% menyatakan netral terhadap efektivitas Kurikulum Merdeka di TK. Artinya, sebagian besar guru memberikan penilaian positif terhadap praktik penerapan Kurikulum Merdeka di TK yang diteliti.