Pengaruh Persepsi Tentang Peluang Karir Dan Religiusitas Siswa Terhadap Minat Melanjutkan Studi Ke Perguruan Tinggi Agama

Abstract

Penelitian ini mengenai minat mahasiswa Buddha dari sekolah menengah dan sekolah kejuruan untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha. Banyak mahasiswa Buddha dari Sekolah Menengah di Tangerang, tetapi minat mereka untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha rendah. Rumusan masalahnya adalah: bagaimana pengaruh persepsi mahasiswa tentang peluang karir dan religiositas terhadap minat untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha? Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh persepsi mahasiswa tentang peluang karir dan religiositas terhadap minat untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha. Ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan pendekatan eks post facto. Penelitian dilakukan dari Agustus hingga November 2014. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa Buddha dari SMA Dharma Putra, Sekolah Kejuruan Perguruan Budhi, Sekolah Kejuruan Atisa Dipanikara, yang dipilih dengan metode simple random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan skala Likert. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi ganda. Hasil penelitian ini adalah: Ada pengaruh antara persepsi mahasiswa tentang peluang karir dan religiositas terhadap minat untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha; Tidak ada pengaruh antara persepsi mahasiswa tentang peluang karir terhadap minat untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha jika religiositas dikontrol; Ada pengaruh antara religiositas terhadap minat untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha jika persepsi mahasiswa tentang peluang karir dikontrol. Besarnya pengaruh persepsi mahasiswa dan religiositas secara bersama-sama terhadap minat untuk melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Buddha adalah sebesar 25,1 persen.