Kemampuan berbahasa Inggris siswa SMK Buddhis Kota Tangerang dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti lingkungan belajar, kemauan untuk belajar, motivasi, dan ketersediaan fasilitas sekolah. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah belum diketahuinya pengaruh lingkungan belajar dan pemanfaatan fasilitas terhadap kemampuan berbahasa Inggris siswa SMK Buddhis Kota Tangerang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan belajar dan pemanfaatan fasilitas terhadap kemampuan berbahasa Inggris siswa SMK Buddhis Kota Tangerang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik simple random sampling. Responden penelitian ini adalah siswa SMK Buddhis di Kota Tangerang kelas X-XII tahun ajaran 2020-2021, dengan jumlah responden sebanyak 425 siswa. Data dikumpulkan menggunakan angket yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Hasil uji prasyarat normalitas menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. Hasil uji multikolinieritas dengan nilai VIF variabel pengaruh lingkungan belajar dan pemanfaatan fasilitas menunjukkan angka 1,404, yang berarti tidak terjadi multikolinieritas. Hasil uji autokorelasi dengan nilai DW sebesar 2,081, yang terletak antara dU = 1,835 dan (4 - dU) = 2,156, menunjukkan bahwa penelitian ini tidak mengalami autokorelasi. Hasil uji heteroskedastisitas menunjukkan bahwa nilai signifikansi variabel lingkungan belajar adalah 0,922 dan variabel fasilitas belajar adalah 0,881, yang berarti tidak terjadi heteroskedastisitas. Dengan hasil uji prasyarat ini, data telah memenuhi syarat sehingga dilakukan analisis data menggunakan analisis regresi berganda. Hasil analisis data menunjukkan bahwa lingkungan sekolah dan fasilitas belajar secara bersama-sama berpengaruh terhadap kemampuan berbahasa Inggris siswa SMK Buddhis Kota Tangerang dengan nilai Fhitung sebesar 103,902 dan signifikansi sebesar 0,000. Hasil uji persamaan regresi linier berganda yang diperoleh adalah Y = 8,076 + 0,379X1 + 0,150X2. Sumbangan yang diberikan variabel lingkungan sekolah dan fasilitas belajar terhadap kemampuan berbahasa Inggris siswa SMK Buddhis Kota Tangerang sebesar 33%. Hasil analisis regresi secara parsial menunjukkan bahwa: (1) terdapat pengaruh lingkungan sekolah terhadap kemampuan berbahasa Inggris siswa SMK Buddhis Kota Tangerang jika fasilitas belajar dikendalikan dengan nilai t sebesar 1,966 dan signifikansi 0,000; (2) terdapat pengaruh fasilitas belajar terhadap kemampuan berbahasa Inggris siswa SMK Buddhis Kota Tangerang jika penggunaan lingkungan sekolah dikendalikan dengan nilai t sebesar 3,149 dan signifikansi 0,002.