Gaya Kepemimpinan Kepala Sekolah di Daerah Terpencil (Studi Kasus di SD Negeri 209/III Masgo Jaya)
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) gaya kepemimpinan kepala sekolah; (2) hambatan yang dihadapi oleh kepala sekolah dalam kepemimpinannya; (3) upaya yang dilakukan kepala sekolah dalam menyelesaikan hambatan dalam kepemimpinannya. Penelitian ini dilakukan di SDN 209/III Masgo Jaya Kecamatan Gunung Raya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif, penelitian ini dilakukan dengan cara data yang terkumpul akan dianalisis, adapun proses pengumpulan data, penulis menggunakan beberapa metode yaitu motode observasi, dokumentasi, dan wawancara guna melengkapi data penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, terdapat dua gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh kepala sekolah yaitu gaya kepemimpinan demokratis dan gaya kepemimpinan situasional. Hal ini dapat dilihat dari kepala sekolah yang melibatkan bawahan dalam pengambilan keputusan, kepemimpinan yang berpusat dari kontribusi bawahan, pemimpin juga meminta saran dan pendapat kepada bawahan, pemimpin yang sangat percaya kepada bawahan dalam pengambilan keputusan, serta pemimpin yang mempunyai kemampuan berkomunikasi dua arah. Dengan begitu diharapkan kepala sekolah dapat memimpin sekolah dengan lebih baik lagi. Dengan begitu diharapkan bagi kepala sekolah untuk menjaga hubungan komunikasi yang baik dengan warga sekolah terutama guru sebab guru sangat berperan penting dalam proses belajar mengajar di sekolah.