Pola Pemahaman Misdinar Tentang Tugas dan Fungsinya dalam Perayaan Ekaristi
Abstract
Tulisan ini menggambarkan hasil kajian yang dilakukan untuk menemukan Pola Pemahaman Misdinar mengenai tugas dan fungsi mereka dalam Perayaan Ekaristi. Penelitian lapangan dilakukan di Stasi Santo Stefanus Bukuan, Samarinda dari bulan Desember 2015 sampai bulan Februari 2016. Dalam kajian ini digunakan pendekatan kualitatif dengan analisis fenomenologi. Metode pengumpulan data menggunakan kombinasi metode Observasi, Wawancara Mendalam, dan Dokumentasi. Secara keseluruhan, hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa para Misdinar di Stasi Santo Stefanus Bukuan memahami tugas dan fungsi mereka dalam Perayaan Ekaristi dengan baik, dengan pola pemahaman Pengalaman-Belajar. Pola pemahaman Pengalaman-Belajar terbentuk karena Misdinar memperoleh pemahaman dari pengalaman belajar yang mereka dapat dari pembinaan yang berupa latihan-latihan dan tugas dalam Perayaan Ekaristi. Dari hasil Penelitian ini juga diketahui bahwa pemahaman yang baik mengenai tugas dan fungsi sebagai Misdinar, mempengaruhi pelaksanaan tugas mereka dalam Perayaan Ekaristi. Dengan pola pemahaman Pengalaman-Belajar, terlihat bahwa faktor usia Misdinar dan juga faktor pengalaman berpengaruh terhadap pemahaman mereka akan tugas dan fungsi mereka sebagai Misdinar. Para Misdinar yang dalam usia SD memiliki tingkat pemahaman yang berbeda dengan Misdinar yang dalam usia SMP. Misdinar yang baru bergabung menjadi anggota berbeda pemahamannya dengan anggota Misdinar yang sudah lama menjadi anggota baik yang dalam usia SD maupun yang dalam usia SMP. Perbedaan pemahaman ini nampak dari perbedaan dalam pelaksanaan tugas mereka di Gereja dalam Perayaan Ekaristi.