Kompetensi Sosial Guru Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti dalam Program Sekolah Ramah Anak pada Sekolah Menengah Pertama Katolik
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kompetensi sosial yang diterapkan oleh Guru Agama Katolik dalam tiga aspek yaitu: 1) bertindak objektif dan tidak diskriminatif terhadap siswa, 2) berkomunikasi secara efektif, empatik, santun dengan siswa, dan 3) beradaptasi dengan siswa yang memiliki keragaman sosial dan budaya. Penelitian dilakukan pada Sekolah Menengah Pertama Katolik Barong Tongkok, dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data penelitian menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Adapun informan dalam penelitian ini yaitu: Kepala Sekolah, Guru Pendidikan Agama Katolik, siswa, dan guru biasa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompetensi sosial guru yang diterapkan oleh Guru Agama Katolik sudah baik, yang ditunjukkan dengan tindakan memperlakukan siswa secara objektif tanpa membeda-bedakan, bersikap dan bertindak adil, memberikan perhatian dan kesempatan yang sama kepada semua siswa. Guru juga bertindak sesuai dengan tugas dan fungsinya yakni mendengarkan lawan bicara, bertutur kata menggunakan bahasa yang baku, dapat menyesuaikan diri dan betah menjalankan tugas sebagai seorang guru. Dengan demikian, Program Sekolah Ramah Anak menjadi wadah bagi Guru Agama Katolik untuk mengembangkan kompetensi sosial yang mereka miliki dengan baik melalui kerja sama dengan semua pihak sekolah.