Hubungan Keteladanan Guru dengan Kemampuan Moral Anak Usia 5-6 Tahun di PAUD Terpadu I’aanatuth Thalibiin Perawang Barat

Abstract

Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif yang berbentuk korelasional. Populasi penelitian adalah pengawas sekolah, kepala sekolah serta 12 guru yang mengajar di kelas B1-B6 di PAUD Terpadu I’aanatuth Thalibiin Perawang Barat. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik sampel total. Adapun teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu menggunakan angket, yang mana angket keteladanan guru diisi oleh pengawas sekolah dan kepala sekolah, sedangkan angket kemampuan moral anak diisi oleh guru. Teknik analisis data menggunakan nilai rata-rata (mean), standar devisiasi, tabel distribusi frekuensi relatif, dan korelasi product moment dengan bantuan SPSS 25.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keteladanan guru yang diberikan kepada anak berada pada kategori tinggi (T) dengan persentase sebesar 50 % dari skor ideal, kemudian kemampuan moral anak juga berada pada kategori tinggi (T) dengan persentase sebesar 41 %. Namun tentu saja kemampuan moral anak belum mencapai kategori sempurna karena masih ada beberapa anak yang berada pada kategori sangat rendah dengan persentase sebesar 4,1 %. Kemudian terdapat hubungan r antara keteladanan guru dengan kemampuan moral anak dengan memperoleh koefisien sebesar 0,336, dengan nilai signifikan Sig. (2-tailed) sebesar 0,108 dan nilai Person Correlation sebesar 1. Dengan demikian terdapat hubungan yang besar antara keteladanan guru dengan kemampuan moral anak usia 5-6 tahun di PAUD Terpadu I’aanatuth Thalibiin Perawang Barat.