Habituasi Tabayyun Dalam Upaya Menangkal Penyebaran Informasi Hoax

Abstract

Perkembangan informasi dan komunikasi yang semakin pesat, menjadikan informasi semakin mudah diakses. Hal ini memiliki dua sisi, bersifat positif ketika digunakan untuk hal yang benar dan bersifat negatif jika digunakan untuk hal yang salah. Diantara sisi negatifnya adalah penyebaran informasi yang semakin masif, namun tidak didasari dengan fakta, yang disebut dengan istilah hoax. Riset ini mendiskusikan upaya menangkal penyebaran informasi hoax di tengah masyarakat dengan melakukan pembiasaan yang baik dalam membaca dan membagikan informasi, yaitu dengan cara tabayyun. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang berbasis riset kepustakaan (library research). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembiasaan tabayyun dapat dilakukan dengan beberapa langkah yaitu: Pertama. Menerima informasi dengan prasangka yang baik. Kedua. Bekerjasama dalam mengungkapkan kebenaran informasi yang datang. Ketiga. Informasi yang belum jelas kebenarannya, maka tidak boleh di sebarluaskan. Keempat. Informasi yang jelas kebenarannya dan bermanfaat, maka boleh disebarluaskan.