Efektivitas Diagnosis Dan Habituasi Tosm A1 Terhadap Kompetensi Hitung Dasar Intuitif Pada Mahasiswa Tingkat Akhir

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan: adanya efektivitas diagnosis dan habituasi metode ToSM level A1 bilangan asli terhadap kompetensi hitung dasar intuitif untuk operasi tambah, kurang, kali dan bagi. Kompetensi hitung dasar intuitif adalah kemampuan kognitif (pengetahuan) dan keterampilan mengoperasikan hitung dasar secara intuitif. Peneliti mengambil sampel dengan menggunakan teknik total sampling atau sampel jenuh.  Selain itu untuk teknik analisis data yang digunakan yaitu Uji Anava dan Uji Independent Sample T Test serta uji signifikansi dan linearitas.  Adapun hasil uji hipotesis uji T terdapat perbedaan hasil antara pretest dan posttest ToSM pada mahasiswa tingkat akhir dengan habituasi aplikasi ToSM selama 15 hari. Kesimpulan penelitian ini menghasilkan kesimpulan bahwa metode ToSM level A1 efektif sebagai alat diagnosis hitung dasar intuitif pada subjek penelitian dengan bukti masih ada mahasiswa yang belum memiliki kompetensi hitung dasar intuitif yakni kurang dari 30 OPM, sekaligus efektif terhadap peningkatan kompetensi hitung dasar intuitif.  Kata kunci: Diagnosis, Habituasi, Metode ToSM, Kompetensi hitung dasar intuitif