Ketakutan terhadap COVID-19 dengan Kecemasan Karier di Masa Depan pada Mahasiswa Tingkat Akhir
Abstract
Abstract. The condition of the COVID-19 pandemic has an impact on daily life, such as changes in routine, activities outside the home, decreased productivity, and a reduction in the labour. This impacts psychological aspects such as feelings of anxiety, especially for final year students who are planning their future careers. This study aimed to determine the relationship between fear of COVID-19 and future career anxiety. The population in this study were final year students, which consisted of 10 male participants and 78 female participants. The research instrument used is The Fear of COVID-19 Scale (FC-19S) and the Future Career Anxiety Scale. The sampling technique used in this research is purposive sampling. The data analysis technique used was Spearman Rank correlation analysis. The analysis results stated that there was no significant relationship between the two variables, and it was very weak, with a significance value of 0.54Keywords: Fear of COVID-19, Future career anxiety, Final year studentsAbstrak. Kondisi pandemi COVID-19 memiliki dampak pada kehidupan sehari-hari seperti perubahan rutinitas, kegiatan di luar rumah, produktifitas menurun dan pengurangan tenaga kerja. Hal ini memberikan dampak pada aspek psikologis seperti perasaan cemas, terutama pada mahasiswa tingkat akhir yang sedang merencakan karier di masa depan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan ketakutan terhadap COVID-19 dengan kecemasan karier di masa depan. Populasi dalam penelitian ini yaitu Mahasiswa tingkat akhir, yang terdiri dari 10 partisipan laki-laki dan 78 partisipan perempuan. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu skala The Fear of COVID-19 Scale (FC-19S) dan skala Future Career Anxiety Scale . Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Purposive Sampling. Teknik analisis data yang digunakan analisis korelasi Spearman Rank. Hasil analisis menyatakan tidak ada hubungan yang signifikan antara kedua variabel dan sangat lemah, dengan angka signifikansi 0.54Kata kunci: Ketakutan terhadap COVID-19, Kecemasan karier di masa depan, Mahasiswa tingkat akhir.