Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh Rasio Keuangan terhadap Harga Saham Perbankan Komersial pada indeks IDX-PEFINDO yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Purposive sampling menjadi teknik pengumpulan data yang digunakan dengan sampel yang digunakan untuk penelitian ini adalah 9 perbankan komersial pada indeks IDX-PEFINDO yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Indeks IDX-PEFINDO dipilih menjadi sampel pada penelitian ini untuk menganalisis sektor perbankan yang memiliki peringkat tertinggi berdasarkan investment rating factor, kapitalisasi pasar, likuiditas, valuasi dan legal, serta total aset. Variabel bebas pada penelitian ini adalah Net Profit Margin (NPM), Earning per Share (EPS), Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) sedangkan variabel terikat yaitu harga saham pada indeks IDX-PEFINDO yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2016-2022. Regresi data panel menjadi metode yang digunakan dalam penelitian. Analisa data menggunakan SPSS versi 25 dan Eviews versi 9. Hasil regresi data panel menunjukkan bahwa Net Profit Margin (NPM) berpengaruh positif signifikan terhadap harga saham, Earning per Share (EPS) tidak berpengaruh terhadap harga saham, Return on Equity (ROE) tidak berpengaruh terhadap harga saham, dan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh negatif signifikan terhadap harga saham. Implikasi bagi perbankan komersial yaitu diharapkan dapat meningkatkan rasio keuangan dengan melakukan manajemen utang, peningkatan laba per saham dan dividen untuk menarik investor.