Urgensi Dakwah Menurut Muḥammad ‘Abduh (Analisis Pendekatan Tafsir Maqāṣidī di dalam Tafsir al-Manār)

Abstract

Seiring berkembangnya zaman, perhatian masyarakat terhadap dakwah nampaknya semakin berkurang. Masyarakat nampaknya lebih memetingkan isu-isu sosial lainnya dibandingkan dakwah di tengah berbagai macam propaganda yang ditemukan pada zaman modern ini. Masyarakat cenderung menyerahkan tugas dakwah kepada para pemuka agama dan berlepas tangan terhadap isu tersebut. Padahal, peran dakwah sangatlah penting dan membutuhkan kerja sama dari seluruh elemen masyarakat agar tercipta sinergi dalam menjalankan syariat Allah secara kokoh. Penelitian ini mengupas urgensi dakwah berdasarkan perspektif mufasir modern yang terkenal akan pemikiran pembaharunya di dunia intelektual Islam, yakni Muḥammad ‘Abduh. Penelitian ini disusun dengan menggunakan metode literatur dengan menganalisis sumber pustaka sebelumnya dan menganalisis penerapan paradigma tafsir maqāṣidī di dalam Tafsīr al-Manār, khusunya dalam mengkaji ayat mengenai urgensi dakwah. Hasil penelitian menunjukkan bahwasannya dakwah sangatlah penting dalam rangka menjaga kesatuan umat dan terhindar dari laknat Allah. Terlihat pula bahwasannya penafsiran Muḥammad ‘Abduh mengenai ayat tentang urgensi dakwah Muḥammad ‘Abduh mengenai ayat tentang urgensi dakwah mengandung aspek-aspek penting tafsir maqāṣidī seperti aspek kognisi tafsir, holistik, keterbukaan, relasi antar hierarki, multidimensi, dan tujuan syariah. Kata Kunci: Al-Qur’an, Dakwah, Muḥammad ‘Abduh, Tafsir Maqāṣidī.