Penelitian menyebutkan beberapa keterampilan memiliki peran penting dalam perkembangan dunia anak seperti keterampilan komunikasi dan berkolaborasi. Melalui komunikasi, anak dapat berbagi ide dan mengklarifikasikan pemahamannya tentang sebuah informasi yang didapat. Dewasa ini, beragam model pembelajaran yang memiliki kelebihan dan kekurangan dapat diterapkan dalam mengelola pembelajaran sesuai dengan kebutuhan, termasuk kebutuhan peserta didik. Salah satu model pembelajaran yang sudah banyak dikenal adalah model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT). Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan data bersifat deskriptif. Semua data yang diperoleh dalam penelitian yaitu berupa data wawancara, data pengamatan langsung, maupun dokumen diolah secara deskripsi berupa kata-kata tertulis. Angket yang disebarkan kepada siswa setelah melaksanakan pembelajaran TGT terhadap tingkat komunikasi dan hasil pembelajaran dalam pembelajaran tematik yaitu 14 siswa menyukai pembelajaran tematik menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT) atau 80 % siswa memiliki termotivasi dan 4 siswa kurang menyukai pembelajaran tematik model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT) atau 20 % siswa kurang termotivasi. Dengan kondisi hasil refleksi tersebut mengenai penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament (TGT) pada pembelajaran tematik siswa kelas II ternyata dapat menjadikan pembelajaran lebih baik, kreatif, dan menyenangkan.