Analisis Peningkatan Kemandirian Belajar Melalui Model Pembelajaran Visual Auditory Kinesthetic (VAK) dengan Teknik Whole Brain Teaching (WBT)
Abstract
Tujuan penelitian yaitu mengetahui perencanaan penggunaan model VAK dengan Teknik WBT; melihat bagaimana keterlaksanaan penggunaan model pembelajaran; serta bagaimana evaluasi kemandirian belajar melalui model pembelajaran VAK dengan teknik WBT dapat meningkat. Metode yang digunanakan yaitu desain deskriptif kualitatif melalui studi kasus. Data yang diteliti didapat melalui wawancara, observasi, tes/angket, dan dokumentasi. Penelitian menunjukkan hasil yaitu: Pertama, rencana dalam rancangan kegiatan belajar-mengajar berjalan dengan tahap-tahap yang sistematis sesaui diharapkan melalui model VAK dengan teknik WBT, tahapan berupa perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Kedua, Pelaksanaan dan penerapan dalam penyampaian materi ditunjukkan melalui video yang kemudian diliat, dibaca dan dipahami oleh siswa melalui power point, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan dengan lancar. Ketiga, Evaluasi dan peningkatan kemandirian dalam belajar dapat dilakukan dengan diskusi kelompok, pemberian tugas, praktik secara langsung, dan pemberian soal latihan. Hasil evaluasi pada kelas VA menunjukkan bahwa hasil belajar siswa memeroleh peningkatan yaitu dari yang semula 60% menjadi 85% setelah menggunakan model pembelajaran VAK dengan teknik WBT, hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil evaluasi belajar yang sangat baik karena terlaksanaya kemandirian dalam belajar. Sedangkan hasil evaluasi selama proses pembelajaran pada kelas VB setelah menggunakan model VAK dengan teknik WBT terjadi penurunan dari yang semula 50% menjadi 45%, hal ini menjadi bukti bahwa adanya penggunaan model VAK dengan teknik WBT pada pembelajaran IPA tidak dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa. Hasil perolehan belajar juga dilihat pada peningkatan rata-rata nilai hasil pre test 70,26 dengan persentase 60% dan 68,78 dengan persentase 50% siswa tuntas belajar dan hasil rata-rata nilai post test yaitu 93,25 persentase 85% dan 77,4 persentase 45% siswa selesai belajar.