Samma Vaca Sebagai Pedoman Kualitas Pergaulan Umat Buddha di Masyarakat
Abstract
Pergaulan di masyarakat merupakan sebuah keharusan bagi manusia dalam pemenuhan kewajibannya sebagai makhluk sosial. Banyak hal yang dilakukan agar dapat bergaul di masyarakat. Banyak orang yang menggunakan kemampuan- kemampuan yang dimilikinya agar dapat diterima dengan baik dalam masyarakat. Hal ini disebabkan karena pergaulan di masyarakat sangat penting dalam kehidupan manusia. Namun dalam kehidupan sehari- hari masih banyak orang yang belum bisa bergaul dengan baik di masyarakat. Hal ini banyak disebabkan oleh tingkah laku yang bersangkutan. Masyarakat memiliki cara yang tersendiri dalam menilai apakah orang tersebut baik atau tidak, atau lebih kita kenal dengan sebutan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Banyak orang yang tidak diterima di masyarakat karena pelanggaran-pelanggaran norma yang ia lakukan. Dalam agama Buddha diajarkan bagi seseorang yang ingin bergaul di masyarakat, yaitu harus menjalankan atau menggunkan Samma Vaca. Metode tersebut adalah karena dalam metode ini penulis memiliki tujuan dan pertimbangan untuk memperjelas masalah serta untuk mencari dukungan dan fakta. Dengan adanya studi kepustakaan ini maka permasalahan yang dikemukakan akan semakin jelas arah dan bentuknya. Selanjutnya untuk mencari dukungan dan fakta, informasi atau teori-teori dalam menentukan landasan teori alasan dalam penelitian ini. Selain itu juga melakukan pendekatan – pendekatan secara rasional terhadap masalah dan fakta – fakta yang ada. Pemilihan metode pustaka didasarkan pada pertimbangan penelitian yang beradapan langsung dengan data yang siap dipakai dan sumber yang sudah ada di perpustakaan. Selalu berkata jujur dan menjaga kewaspadaan. Dengan melaksanakan Samma Vaca dalam kehidupan sehari-hari maka akan semakin mudah dan diterima bagi seseorang untuk bergaul di masyarakat