Meningkatkan Produktivitas Siswa Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Era Digital
Abstract
Pemanfaatan teknologi dalam dunia pendidikan semakin besar peranannya, terlebih setelah pandemi Covid19. Di Lingkungan pendidikan, guru, peserta didik, tenaga kependidikan dituntut menguasai teknologi dalam mengefektifkan dan mengefisiensikan pembelajaran. Hal ini berlanjut hingga sekarang pascapandemi covid 19, tidak terkecuali orang tua sebagai pendamping anak saat belajar di rumah. Pembelajaran yang sudah berlangsung luring terkadang blended learning, memanfaatkan berbagai aplikasi teknologi agar membuat peserta didik belajar dengan senang, interaktif, komunikatif dan berpikir kritis. Pembelajaran yang mengembangkan kompetensi afektif, kognitif dan psikomotorik siswa serta mengimplementasikannya pada kecakapan hidup dan kebermakna hidup siswa menjadi perhatian utama. Program pemerintah Merdeka Belajar memberi ruang yang sangat luas bagi guru dan siswa untuk berkreasi dalam menggali, menumbuhkan dan mengembangkan kecakapan-kecakapan hidup siswa yang dapat dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Kecakapan hidup dalam pembelajaran bahasa Indonesia diorientasikan pada kemampuan berkomunikasi secara lisan ataupun tulisan dengan baik. Untuk itu, substansi materi, strategi dan metode serta luaran kompetensi penting dikuasai dan direncanakan dengan baik oleh guru. Produktivitas pembelajaran bahasa Indonesia bermuara pada empat aspek, yakni menyimak, berbicara, membaca dan menulis yang didukung dengan pemanfaatan teknologi, sebagaimana era digital saat ini.