TERAPI AGAMA TERHADAP PROBLEMATIKA JIWA MANUSIA

Abstract

Psikologi agama mempelajari masalah mental yang berkaitan dengan keyakinan agama seseorang. Ketika manusia berusaha menyembuhkan gangguan kejiwaan melalui ajaran agama, karena agama menawarkan hubungan transendental dengan hal-hal melalui ibadah dan upacara keagamaan yang memberikan landasan emosional untuk rasa aman dan identitas yang lebih kuat di tengah ketidakpastian dan ketidakmungkinan yang dialami manusia dalam hidupnya. Psikologi dan agama merupakan dua unsur yang berbeda, namun keduanya berkaitan erat dan mempengaruhi manusia dalam bersikap dan berperilaku. Dikarenakan cara bersikap, berpikir dan berperilaku seseorang tidak dapat dipisahkan dari keyakinannya, karena keyakinan yang dimilikinya termasuk dalam bagian kepribadian.