Pendidikan memiliki peran penting dalam membentuk karakter dan kepribadian seseorang. Salah satu tokoh intelektual Islam yang memberikan kontribusi besar dalam pemikiran pendidikan adalah Nurcholish Majid. Beliau dikenal sebagai seorang pemikir Islam kontemporer yang memberikan pemikiran yang segar dan relevan, khususnya dalam konteks pendidikan Multikultural. Metode penelitian kualitatif digunakan untuk menjelajahi dan menggambarkan esensi pemikiran pendidikan beliau serta dampaknya dalam konteks pendidikan modern. Metode penelitian ini akan melibatkan analisis teks-teks karya Nurcholish Majid, wawancara dengan ahli pemikiran, dan studi kasus implementasi konsep-konsep pendidikan beliau di lembaga-lembaga pendidikan. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah teknik deskriptif analisis. Hasil penelitian ini yaitu Konsep pendidikan agama (Islam) multikultural-pluralistik yang digagas Nurcholish Madjid bertitik tolak dari konsep filosofis-antropologis manusia sebagai ‘Abd Allah dan khalifah Allah yang kualitas kemanusiaannya belum selesai (berproses) sehingga memerlukan perjuangan (mujahadah) dalam menyempurnakannya melalui pemahaman dan pendidikan agama yang benar, yang dapat memahami inti dan tujuan agama tersebut disyariatkan.