Implementasi Kurikulum Taman Pendidikan Al-Qur’an di TPQ Baiturrahim Bekasi Timur Jawa Barat

Abstract

Secara umum penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan kurikulum tingkat satuan Pendidikan (KTSP) dan kurikulum 2013 dan untuk mengetahui kurikulum yang digunakan di TPQ Baiturrahim Bekasi Timur Jawa Barat. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah suatu ide tentang pengembangan yang diletakkan pada posisi yang paling dekat dengan pembelajaran, yakni sekolah dan satuan pendidikan. KTSP merupakan wujud dari reformasi pendidikan yang memberikan otonomi kepada sekolah dan satuan pendidikan untuk mengembangkan kurikulum sesuai dengan potensi, tuntutan dan kebutuhan masing-masing. Sedangkan Kurikulum 2013 mempunyai tujuan untuk mendorong peserta didik atau siswa, mampu lebih baik melakukan observasi, bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan (mempresentasikan) apa yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi pelajaran. Metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif bersifat studi kasus dengan memilih sumber data penerapan kurikulum di TPQ Baiturrahim Bekasi Timur. Hasil Penelitian pada TPQ Baiturrahim mengelompokkan kelas menurut kategori usia, untuk TPQ A dengan kategori usia 5-6 tahun dengan pembelajaran Fiqih, Aqidah Akhlak, dan Imla, lalu untuk TPQ B dengan kategori usia 7-8 tahun dengan pembelajaran Fiqih, Aqidah Akhlak, Imla, dan Bahasa Arab, Pembelajaran dilakukan pada jam 2 siang hingga jam 5 sore dengan menggunakan metode ceramah. Metode Ceramah adalah salah satu cara pengajaran tradisional yang paling lama digunakan dalam proses belajar mengajar dari tingkat paling dasar sampai perguruan tinggi mengingat sifatnya yang sangat praktis lagi efisien bagi model pengajaran yang materi dan jumlah peserta didiknya banyak