Peningkatan Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini Melalui Pendekatan Whole Language

Abstract

Riset ini bertujuan untuk memahami dan meraih gambaran mengenai upaya meningkatkan kemampuan berbahasa awal melalui pendekatan whole language serta untuk mengetahui kendala-kendala dalam meningkatkan Kemampuan Berbahasa Awal Melalui Pendekatan Whole Language. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian adalah anak didik kelompok A TK di Semarang, yang terdiri dari 16 anak. Teknik analisis yang di terapkan adalah deskriptif persentatif dan deskriptif aktivitas anak didik. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan kemampuan berbahasa yang dicapai peserta didik kelompok A di TK di Semarang lebih meningkat dibandingkan sebelumnya dimana perkembangan awal bahasa anak hanya mencapai 43,75% (BB) namun, setelah dilakukan praktik penelitian tindakan kelas melalui pendekatan whole language, pada siklus pertama mengalami kenaikan menjadi 56,77% (MB), maka untuk itu dilakukan penelitian lanjutan ke siklus kedua dengan total presentase 74,79% (BSH) dan hasil siklus ketiga mencapai 87,5% (BSB), dimana hasil tersebut telah memenuhi target.