ISLAM DAN PERUBAHAN POLITIK (STUDI PERGESERAN PEMIKIRAN SAYYID QUTB TENTANG POLITIK ISLAM)

Abstract

Penelitian ini bertujuan menyelidiki pemikiran Sayyid Quthb. Jenis penelitian ini adalah penelitian bibliografis dan kualitiatif, karena itu sepenuhnya bersifat library research (penelitian kepustakaan) dengan menggunakan data-data yang berupa naskah-naskah dan tulisan dari buku yang bersumber dari khazanah kepustakaan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan sosiologi serta historis filosofis. Sumber penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan hasil pengumpulan data yang dilakukan dengan jalan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara berurutan dan interaksionis yang terdiri dari tiga tahap yaitu: 1) Reduksi data, 2) Penyajian data , 3) Penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil diperoleh bahwa pergeseran pemikiran Sayyid Qutb melalui tiga tahapan: pertama; tahap pemikiran sebelum mempunyai orientasi Islam, kedua; tahap mempunyai orientasi Islam secara umum, ketiga; tahap pemikiran berorientasi Islam militant. Hal ini dilihat dari corak dan profil Sayyid Qutb yang berubah dari sebelumnya. Pada fase ketiga, Sayyid Qutb sudah mulai merasakan adanya keengganan dan rasa muak terhadap westernisasi, kolonialisme dan juga terhadap penguasa Mesir. Masa-masa inilah yang kemudian menjadikan beliau aktif dalam memperjuangnkan Islam dan menolak segala bentuk westernisasi yang kala itu sering digembor-gemborkan oleh para pemikir Islam lainnya yang silau akan kegemilangan budaya-budaya Barat. Secara jujur beliau menyatakan bahwa pandangannya yang seperti itu diperolehnya melalui penghayatan dan kajiannya terhadap al-Qur’an.