Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis siswa yang menggunakan Model Problem Based Learning (PBL) dengan pendekatan saintifik dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran konvensional pada kelas VIII SMPN 4 Abung Timur Tahun Ajaran 2020/2021. Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan Posttest Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas VIII SMPN 4 Abung Timur yang terdiri dari tiga kelas. Pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling dan terpilih siswa kelas VIIIA sebagai kelas kontrol dan kelas VIIIC sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis siswa adalah hasil tes (Posttest) sebanyak 5 butir soal setelah pemberian perlakuan pembelajaran. Data tes yang terkumpul dianalisis menggunakan analisis statistik uji perbedaan rata-rata yaitu analisis uji-t. Berdasarkan hasil analisis data kemampuan komunikasi matematis siswa pada hasil uji hipotesis menggunakan uji perbedaan rata-rata diperoleh nilai , nilai dan nilai Asymp. Sig sebesar 0,000 < 0,05. Karena maka ditolak, artinya terdapat perbedaan rata-rata kemampuan komunikasi matematis siswa yang memperoleh pembelajaran Model Problem Based Learning (PBL) dengan Pendekatan Saintifik dibandingkan siswa yang memperoleh model pembelajaran konvensional.